5627.2025 PENGARUH PROPORSI SUBSTITUSI UBI JALAR PUTIH DAN KACANG KAPRI PRATANAK TERHADAP INDEKS GLIKEMIK FLAKES
Abstract
Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah akibat gangguan sekresi atau respons insulin. Salah satu faktor yang memengaruhi kadar glukosa darah adalah konsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh proporsi substitusi ubi jalar putih (Ipomoea batatas L.) dan kacang kapri pratanak (Pisum sativum L.) terhadap indeks glikemik flakes sebagai alternatif pangan bagi penderita diabetes melitus. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan tiga perlakuan proporsi tepung ubi jalar putih dan kacang kapri pratanak, yaitu 30:35, 35:30, dan 40:25. Indeks glikemik flakes diukur menggunakan metode Incremental Area Under Curve (IAUC) dengan membandingkan respons glukosa darah setelah konsumsi flakes terhadap pangan kontrol (roti tawar). Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula terbaik dengan proporsi 35:30 memiliki kadar amilosa yang lebih tinggi dan indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan formula lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan ubi jalar putih dan kacang kapri pratanak dalam formulasi flakes berpotensi sebagai sumber pangan rendah indeks glikemik bagi penderita diabetes melitus.