5629.2025 Hubungan Kualitas Tidur Dengan Munculnya Kecenderungan Membahayakan Diri Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta
Abstract
Pendahuluan : Kesehatan mental dan kualitas tidur merupakan dua aspek mendasar yang saling berhubungan dalam kehidupan manusia, khususnya di kalangan pelajar. Penelitian ini mengkaji dampak kualitas tidur terhadap kesehatan mental dan kecenderungan membahayakan diri, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Teori hierarki kebutuhan dasar manusia menunjukkan bahwa kebutuhan fisiologis, termasuk tidur, merupakan kebutuhan dasar bagi kesejahteraan individu. Tidur yang berkualitas sangat penting untuk pemulihan fisik dan mental, namun banyak siswa mengalami gangguan tidur akibat tekanan akademik, lingkungan, dan faktor psikologis. Kualitas tidur yang buruk dapat meningkatkan risiko perilaku melukai diri sendiri dan risiko ide bunuh diri, terutama di kalangan remaja dan dewasa muda.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dan kesehatan mental, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap masalah tersebut. Dapat disebutkan juga bahwa stres akademik dan masalah interpersonal dapat memicu gangguan tidur, yang dapat membahayakan kesehatan mental individu, serta mengidentifikasi potensi risiko membahayakan diri yang mungkin dialami oleh siswa karena kualitas tidur yang rendah.
Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional dengan survei menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data terkait kualitas tidur dan kecenderungan yang membahayakan diri. Penelitian ini melibatkan mahasiswa tingkat akhir di Fakultas Ilmu Kesehatan dengan analisis data yang sesuai untuk mengetahui hubungan antar variabel yang diteliti. Alat ukur yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) untuk mengukur kualitas tidur, dan Self - Harm (SHI) untuk mengukur tingkat bahaya diri.
Kata Kunci : Kualitas Tidur, Kesehatan Mental, Mahasiswa, Stres Akademik, Perilaku Melukai Diri.
