5607.2025 Uji Aktivitas Antidiare Ekstrak Etanol 96% Daun Pandan Wangi (Pandanus Amaryllifolius Roxb.) Terhadap Mencit Jantan Yang Di induksi Oleum Ricini.

Abstract

Daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) salah satu tumbuhan
yang memiliki khasiat sebagai obat. Aksi farmakologis senyawa tersebut
bervariasi dan mencakup kualitas antibakteri, antioksidan, antikanker, dan
antidiabetes. Flavonoid, alkaloid, tanin, dan polifenol adalah beberapa komponen
kimia yang diketahui terdapat dalam ekstrak daun pandan wangi. Beberapa di
antaranya, seperti flavonoid dan tanin, memiliki sifat antidiare. Dalam penelitian
ini, mencit yang diberikan minyak jarak (oleum ricini) digunakan untuk menguji
efek antidiare dari ekstrak etanol 96% daun pandan wangi. Penelitian
ini memakai percobaan rancangan acak lengkap buat menguji sifat antidiare dari
ekstrak etanol daun pandan dengan Loperamide 2 mg/kgBB berfungsi sebagai
pemantaun positif, sedangkan Na-CMC 1% berfungsi sebagai pemantauan
negatif. Tiga kelompok mencit menerima jumlah ekstrak yang berbeda-beda, 300
mg/kgBB, 600 mg/kgBB, serta 1200 mg/kgBB. Parameter yang dianalisis
meliputi waktu kemunculan diare, frekuensi buang air besar, serta konsistensi
biaya setelah perlakuan.