6021.2025 Pengaruh Usia, Paritas, dan Tingkat Pendidikan terhadap Kejadian Preeklamsia

Abstract

Latar Belakang: Preeklamsia merupakan komplikasi kehamilan dengan morbiditas dan mortalitas maternal tinggi, ditandai hipertensi dan proteinuria setelah usia kehamilan 20 minggu. Berbagai faktor risiko seperti usia, paritas, dan tingkat pendidikan ibu hamil sering dilaporkan berkontribusi, namun hasil penelitian sebelumnya masih menunjukkan inkonsistensi. Rumah Sakit Soehadi Prijonegoro Sragen sebagai rumah sakit rujukan kasus risiko tinggi memiliki angka preeklamsia yang signifikan, sehingga perlu dilakukan analisis faktor risiko yang paling dominan.

Tujuan: Mengetahui pengaruh usia, paritas, dan tingkat pendidikan terhadap kejadian preeklamsia serta menentukan faktor yang paling berpengaruh pada ibu hamil di Rumah Sakit Soehadi Prijonegoro Sragen.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain observational analytic dengan pendekatan case control. Sampel berjumlah 168 ibu hamil yang diambil secara purposive sampling menggunakan data rekam medis periode Januari 2024–Juni 2025. Variabel bebas meliputi usia, paritas, dan tingkat pendidikan, sedangkan variabel terikat adalah preeklamsia. Analisis menggunakan uji chi-square untuk hubungan bivariat dan regresi logistik untuk menentukan pengaruh dominan.

Kata kunci: preeklamsia, usia ibu, paritas, pendidikan ibu hamil, faktor risiko