5918.2025 Korelasi Monocyte to Lymphocyte Ratio (MLR) dan Monocyte to Hemoglobin Ratio (MHR) dengan Derajat Keparahan Pasien Infeksi Virus Dengue
Abstract
ABSTRAK
Latar belakang:
Infeksi Virus Dengue (IVD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue (DENV) dan masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Derajat keparahan IVD bervariasi dari tanpa tanda peringatan hingga severe dengue. Penilaian biomarker hematologis seperti Monocyte to Lymphocyte Ratio (MLR) dan Monocyte to Hemoglobin Ratio(MHR) dapat membantu menilai tingkat keparahan IVD karena keduanya mencerminkan respon inflamasi tubuh.
Tujuan:
Mengetahui korelasi antara MLR dan MHR dengan derajat keparahan pasien infeksi virus dengue.
Metode:
Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan desain cross-sectional yang dilakukan di RS PKU Muhammadiyah Sampangan Surakarta pada bulan September–November 2025. Data sekunder diperoleh dari rekam medis pasien anak usia ≤12 tahun yang terdiagnosis IVD periode 2020–2025. Variabel yang diteliti meliputi MLR, MHR, dan derajat keparahan IVD berdasarkan kriteria WHO (2009). Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman’s rho dengan tingkat signifikansi p < 0,05.
Hasil (rencana):
Diharapkan terdapat korelasi bermakna antara nilai MLR dan MHR dengan peningkatan derajat keparahan pasien IVD, sehingga keduanya berpotensi digunakan sebagai biomarker hematologis sederhana untuk skrining awal keparahan IVD.
Kesimpulan:
MLR dan MHR dapat berperan sebagai indikator hematologis potensial untuk memprediksi derajat keparahan infeksi virus dengue, terutama pada pasien anak.
Kata kunci: Infeksi Virus Dengue, Monocyte to Lymphocyte Ratio (MLR), Monocyte to Hemoglobin Ratio (MHR), Derajat Keparahan